Asara,sebuah desa di utara Negara Bagian Uttar Pradesh, India mengeluarkan sebuah aturan yang sangat kontroversial, yaitu larangan pernikahan yang dilandaskan rasa cinta.
Bagi mereka yang melanggar, akan dibuang dari desa, dan tidak diperkenankan kembali.
Bagi mereka yang melanggar, akan dibuang dari desa, dan tidak diperkenankan kembali.
Aturan itu dikeluarkan oleh Dewan Tokoh Adat Desa, bersama dengan sejumlah aturan lainnya, yang bersifat sangat diskriminatif terhadap kaum perempuan.
Diantaranya larangan terhadap wanita berusia di bawah 40 tahun, pergi belanja seorang diri,dan menggunakan ponsel di luar rumah.
Selain itu, kaum perempuan juga diwajibkan menggunakan penutup kepala, ketika berada di luar rumah.
Menurut sejumlah pejabat provinsi, dikutip oleh BBC, Jumat (13/7/2012), aturan tersebut dikeluarkan di hari Rabu kemarin, gunamengurangi angka pelecehan seksual terhadap perempuan.
Walau demikian, aturan-aturan tersebut dinilai telah melanggar hak asasi manusia, dan tengah diselidiki oleh kepolisian India.
Diantaranya larangan terhadap wanita berusia di bawah 40 tahun, pergi belanja seorang diri,dan menggunakan ponsel di luar rumah.
Selain itu, kaum perempuan juga diwajibkan menggunakan penutup kepala, ketika berada di luar rumah.
Menurut sejumlah pejabat provinsi, dikutip oleh BBC, Jumat (13/7/2012), aturan tersebut dikeluarkan di hari Rabu kemarin, gunamengurangi angka pelecehan seksual terhadap perempuan.
Walau demikian, aturan-aturan tersebut dinilai telah melanggar hak asasi manusia, dan tengah diselidiki oleh kepolisian India.
Source:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar